Elemen-elemen Desain
1. Garis. Garis dapat diciptakan dari hasil goresan alat tulis ataupun sebagai sisi kontras sebuah objek dengan objek lainnya. Sebagai contoh, sebuah kursi berwarna hitam yang berada di depan meja yang berwarna putih. Maka perbedaan warna kontras antara kursi hitam dan meja putih akan menimbulkan kesan garis pada kursi (karena kontras dengan objek di belakangnya).
3. Arah, semua garis memiliki arah, yang terdiri atas arah horizontal, vertikal dan diagonal. Arah horizontal memiliki kesan ketenangan dan kestabilan, arah vertikal memiliki kesan keseimbangan, formalitas dan kewaspadaan, sedangkan arah diagonal atau miring memiliki kesan bergerak atau tindakan (dinamis).
4. Ukuran, merupakan hubungan antara area yang ditempati oleh sebuah bentuk terhadap bentuk lain.
5.Tekstur, merupakan suatu kualitas dari permukaan sebuah bentuk. Tekstur dapat berupa permukaan yang kasar, halus, licin, mengkilap dan lain-lain. Jenis tekstur juga dapat dibedakan menjadi dua, antara lain Physical Texture (fisik) dan Visual Texture (penglihatan). Physical Texture berarti tekstur yang benar-benar dapat diraba oleh tangan kita, sedangkan Visual Texture ilusi dari tekstur fisik, tidak terasa perbedaannya apabila diraba.